Halaman

PT. AJP

Suara Masyarakat VS PT.AJP  

PT. AJP main srobot air S.Deli , kampung besar tenggelam.
MedanBisnis – Belawan. Puluhann warga Kelurahan Martubung Medan Labuhan, Senin (11/4) berunjukrasa ke kantor PT Agro Jaya Perdana (PT AJP) yang berada di pinggir Jalan Raya Medan Belawan. PT AJP dituding sebagai merusak tanggul Sei Deli yang menyebabkan 1.000-an rumah warga terendam banjir 1 April lalu.
Unjukrasa yang dimotori oleh Presidium Medan Utara itu mendapat penjagaan puluhan personel Polres Pelabuhan Belawan. Massa juga menempel poster di pintu gerbang dan dinding PT AJP yang bertuliskan “Jangan Tenggelamkan Kampung Kami dan Usut Izin Proyek PT Agro Jaya Perdana”.

Dalam orasinya di depan pintu perusahaan, Ketua Presidium Medan Utara Syaharuddin mengatakan rusaknya tanggul Sei Deli akibat proses pengerjaan tanggul pengambilan air baku untuk keperluan PT AJP.

Untuk itu kata  dia, pimpinan atau manajemen PT AJP diminta memberi klarifikasi kepada masyarakat terhadap proses pengerjaan proyek tersebut, serta proses perizinan dan izin yang dikantongi perusahaan.

Dia juga mendesak DPRD Sumut untuk memanggil pimpinan PT AJP, Camat Medan Labuhan, Mantan Camat Medan Labuhan, Lurah Martubung, Mantan Lurah Martubung, Pemko Medan, perwakilan masyarakat korban banjir serta instansi terkait lainnya, untuk kepentingan jaminan penyelesaian masalah kerugian warga dan proses perizinan yang diduga menyimpang.

Usai membacakan pernyataan sikap, perwakilan warga diterima manajemen PT AJP dipimpin Karianto di kantor perusahaan pengolah minyak sawit tersebut. Dalam pertemuan itu salah seorang tokoh masyarakat, H Munif Amir menyampaikan kekesalannya atas sikap PT AJP yang tidak mau perduli terhadap masyarakat yang menjadi korban banjir akibat proyek perusahaan. “Jangankan memberi bantuan, menjenguk korban saja pun tidak,” katanya.

Dia juga mengatakan bahwa akibat proyek pengerjaan tanggul yang dilakukan PT AJP di Sei Deli kawasan Martubung Medan Labuhan, sedikitnya seribu rumah warga diterjang banjir yang mengakibatkan kerugian cukup besar. Selain kerugian materi, warga juga menderita karena harta bendanya banyak yang rusak tergenang air banjir.

Menanggapi tuntutan tentang kerugian masyarakat akibat banjir Sei Deli itu, Karianto mengatakan, bahwa manajemen akan menyikapinya aspirasi warga. Namun soal ganti rugi materi pihaknya tidak akan memenuhinya.

Mengenai izin proyek pengambilan air baku dari permukaan Sei Deli PT AJP, Karianto mengatakan proyek itu memiliki izin. Namun soal permintaan agar salinannya diberikan kepada Presidium Medan Utara, Karianto mengaku tidak berkompeten. Karena tidak membuahkan hasil, pertemuan tersebut akan dilanjutkan Selasa (12/4).

Kamis, 02 Februari 2012

Soal PT.AJP. Massyarakat ngadu ke DPRD Medan

Medan, Pelita
Puluhan masyarakat Lk II Kampung Besar Kelurahan Martubung Kecamatan Medan Labuhan delegasi ke Fraksi PKS DPRD Medan. Warga mengadu agar DPRD Medan dapat memfasilitasi pengaduan warga untuk rekomendasi penindakan manajemen PT Agro Jaya Perdana karena dituding merusak lingkungan sekitar.

Delegasi warga yang dipimpin HM Amir, Ibrahim Alun didampingi Pemuda Pembaharuan Islam Iwan Syahputra, diterima Ketua Fraksi PKS DPRD Medan Salman Alfarisi didampingi Jumadi, Zulmorado Salawat Siregar dan Anggota DPRD Sumut M Nasir, Rabu (1/2).

Dalam pengaduan warga disebutkan, sejak berdirinya perusahaan produksi minyak sawit mentah ini tetap dikeluhkan warga sekitar. Warga menuding perusahaan PT Argo tidak pernah peduli dengan keluhan warga sekitar. “Pihak perusahaan selalu tidak mau tahu dengan keluhan warga”, beber Iwan.

Dikatakan, saat ini warga mengeluhkan polusi udara, kebisingan, limbah serta akibat benturan pembangunan pabrik, rumah warga jadi retak-retak. Begitu juga perusahaan dituding merusak tanggul sungai dan mengakibatkan banjir.

Menanggapi pengaduan warga, Ketua Fraksi PKS DPRD Medan Salman Alfarisi menyebutkan akan berusaha memfasilitasi keluhan warga. Dalam hal ini warga diminta untuk tetap bersatu dan jangan sampai ada dua keinginan yang berbenturan.

DPRD Medan akan menindaklanjuti keluhan warga Martubung terkait keberadaan PT Argo Jaya Perdana. Untuk itu Pemko Medan melalui Badan Lingkungan Hidup (BLH) harus meninjau kembali izin dokumen Amdal.

“Kita akan tindaklanjuti ke BLH Medan, jika izinnya belum ada, diminta untuk ditindak, jika sudah ada supaya ditinjau”, tegas Salman seraya menyebutkan masalah IMB juga akan dipertanyakan.

Tanggapan yang sama juga disampaikan anggota DPRD Sumut M Nasir yang hadir pada pertemuan tersebut. Nasir juga akan mempertanyakan izin pengambilan air dari permukaan sungai Deli. Selain itu, juga penggunaan tanggul sungai harus dipertanggungjawabkan. (lm)


Didemo Warga PT Agro Turunkan TNI-AL. 3 Bonyok, DPRD Berang

Warga blokir jalan KL Yossudarso Km. 12,5 Medan saat gelar aksi di PT Agro Jaya Perdana Medan.
Medan Labuhan, kompassumut.com
PT Agro Jaya Perdana jln. KL. Yos Sudarso Km. 12,5 Medan (Cingwan Kecamatan Medan Labuhan-red) kembali di demo warga. Kali ini aksi protes warga tersebut berujung bentrok dengan Marinir TNI-AL, akibatnya 3 warga jadi korban keganasan loreng tersebut. Selasa (14/02/2012).
Aksi yang digelar warga Kelurahan Martubung ini sudah yang ke sekian kalinya. Suara bising yang ditimbulkan mesin pembangkit listrik milik PT Agro jadi biang masalah. Anehnya Camat Medan Labuhan Zein Noval sepertinya tak ambil pusing dengan keluhan warganya, akibatnya wargapun minta Zein Noval diganti.
Mulanya warga berkumpul di depan pabrik pengolahan minyak kelapa sawit itu untuk melakukan aksi protes. Tiba-tiba sepasukan TNI-AL datang menghadang. Warga yang sudah terbakar emosi itu bertambah kecewa dengan ulah PT Agro yang mendatangkan TNI-AL, wargapun tuding serangam loreng tersebut terima bayaran.
Kehadiran pasukan Marinir (TNI-AL) itu ternyata mengundang keributan. Warga menilai pasukan loreng tersebut membeckup PT Agro yang sejak lama mensensarakan warga. Emosi warga memuncak, akibatnya warga dan pasukan Marinir terlibt baku hantam. Tiga warga korban dalam aksi bentrokan itu masing-masing Sahrul Bahri, Pait, dan Syahrizal warga Lingkungan 2 Kelurahan Martubung. Sementara dari pihak Marinir dikabarkan 1 orang mengalami cedera.
“Keresahan kami kian memuncak bang, sebab akibat suara bising itu siang malam kami disini tak bisa tidur, seperti suara pesawat terbang, kami duga izin AMDALnya juga saat ditanya ternyata ngak ada, anehnya ketika kami aksi kenapa oknum Marinir langsung main pukul”. Kata Sahrul salah seorang warga korban pemukulan oknum Marinir pada kompassumut.
Menurut Sahrul, saat aksi protes berlangsung ada seorang oknum Marinir yang melarang sejumlah warga yang protes namun menyulut amarah massa hingga oknum Marinir tersebut dikejar-kejar, tak berselang lama muncul satu kompi pasukan Marinir menghadang massa yang demo.
Warga menuntut agar PT Agro menyelesaikan izin Amdalnya, serta tidak ada lagi suara bising yang dirasakan warga, kalau tidak kami terus protes, kami warga disini tak takut sama Marinir. Cetus waarga yang mengecam TNI-AL.
Bentrok antara Marinir dengan warga yang disebabkan ulah PT Agro ini berdampak negatif. Kepercayaan masyarakat terhadap satuan TNI-AL jadi sirna. “Kami tak sudi memiliki tentara yang tahunya membela pengusaha ketimbang negeri ini, kalau perang sama Malaysia mereka takut”. Ungkap sejumlah warga yang sudah terbakar emosi sembari melakukan aksi blokir jalan lintas KL Yosudarso Km 12,5.
Besarnya pengaruh PT Agro yang mampu turunkan pasukan TNI-AL mengundang perhatian publik, 5 orang anggota DPRD Sumut masing-masing M.Natsir dari fraksi PKS, Faisal dari Fraksi Golkar, Brillian Muchtar fraksi PDI-P, M.Damora Lubis dan Nurhasanah fraksi Demokrat turun ke TKP dan menerima langsung keluhan warga.
Warga mendesak DPRD Sumut mencabut izin operasional pabrik PT Agro dan mempertanyakan Camat Medan Labuhan Zein Noval. Bahkan warga minta PT Agro dipindahkan ke kawasan industri, dan Camat Medan Labuhan dicopot.
Keluhan warga tersebut disikapi ke lima anggota Dewan dan langsung melakukan pertemuan dengan pihak PT Agro di ruang pertemuan perusahaan mitra TNI-Al tersebut. Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak DPRD Sumut. Namun usai pertemuan itu, warga menerima arahan wakilnya dan langsung membuabarkan diri. [iska].

Profil PT.AJP.

PT Agro Jaya Perdana


Identity of the Organisation


Membership Type :Ordinary Members

Category : Palm Oil Processors and Traders

Name: PT Agro Jaya Perdana

Address : PT Agro Jaya Perdana Jl K L Yos Sudarso KM 15,5 Medan - Labuhan Indonesia    Indonesia

Telephone : +62 61 6850688

Fax : +62 616850204

Email : b3nnykhor@yahoo.com

Country : Indonesia

Contact Person : Khor Soo Ping

Designation : Managing Director



Primary Nomination of Representative


Name : Khor Soo Ping

Designation : Managing Director

Telephone : +62 61 6850688

Email : b3nnykhor@yahoo.com


Secondary Nomination of Representative


Name : Lina Tanjaya

Email : Lina_tanjaya@yahoo.com



Information of Organisation








PT Agro Jaya Perdana is a Palm Kernel Mill established since 1987, which is located on Jl KL Yos Sudarso, KM 15.5, Medan, Indonesia. The factory produces Crude Palm Kernel Oil and Palm Kernel Expeller with the capacity of 1,800 MT Palm Kernel per day which makes Agro Jaya as the biggest single plant producer in Indonesia. Agro Jaya also does the trading of Crude Coconut Oil, Copra Expeller and Crude Palm Oil. The Products are mainly exported to Europe and Asia Market. PT Agro Jaya Perdana has achieved ISO 9001:2000 Quality Management System certified by TUV, GMP+/HACCP from Schutter, and also certified Kosher.
We are committed to be a leading Palm Kernel Mill and international trading company.
Our mission is to create distinctive value for our customer, supplier, and employees also constantly improving the quality of our product and service.





Starberita - Labuhan, Keresahan warga Martubung akan polusi dan suara bising ditimbulkan PT Agro Jaya perdana memuncak, hingga akhirnya pihak Muspika melalui Lurah Martubung Firza Marzuki dan Wakapolsek Medan Labuhan, AKP Amir menggelar pertemuan dengan pihak Manajemen PT AJP. Nnamun hasilnya warga tetap komit minta PT Agro tak mengoperasionalkan mesin boilernya. Kamis sore (24/05).

Keterangan di lokasi rapat pertemuan menyebutkan, puluhan warga dan tokoh masyarakat, diantaranya H Munif, Zul Syahdan, Yarham Arbi, Rusli AS, H.Amran alias Ucok Cabak, Wandi, Ibrahim, Mail dansarwadi menyebutkan sejak beroperasinya PT AJP tahun 1987 tak ada kepedulian pada masyarakat, malah warga yang terus dihantui polusi debu maupun suara bising dari mesin Boiler.

"Dada saya sesak hingga tak bisa tidur setiap polusi debu keluar karena rumah saya persis berada di depan PT AJP, PT AJP saya nilai sudah berbuat zalim pada warga", ungkap Sarwadi di pertemuan tersebut. Selain polusi dan suara bising, ternyata keresahan juga dialami warga atas limbah cair yang mengalir ke parit warga hingga ke sungai deli.Hingga kini tak ada pengolahan limbahnya.

Wakil Sekretaris Komando Pejuang Merah Putih (KPMP) Sumut, Zul Syahdan meminta pada Menperindag untuk segera mencabut izin PT AJP sebab lokasi pabrik bukan merupakan lokasi industri melainkan pemukiman, serta mengusut tuntas pejabat daerah yang telah mengeluarkan izin PT AJP."Kalau ada dicabut saja sebab selama ini keberadaan PT AJP menyengsarakan warga", tegasnya.

Sedangkan Lurah Martubung Firza Marzuki berharap agar pertemuan ini nantinya bisa mencari solusi antara pihak PT AJP dengan warga sebab sudah berulangkali aksi demo berlangsung gara-gara keresahan dampak polusi dari perusahan."Gara-gara masalah ini terus badan saya jadi kecil", canda Lurah yang badannya memang kecil ini.

Dalam pertemuan tersebut mewakili kuasa manajemen perusahan, Sam Haris mengaku menampung semua keluhan warga maupun harapan warga selanjutnya akan menyampaikannya pada pimpinan perusahaan, Sam Haris juga meminta maaf selama ini pihak perusahan bersalah kurang peduli pada warga, namun perizinan perusahan sudah mulai dilengkapi.(AAS/MBB)

2 komentar:

  1. Kurangnya Tanggung jawab Sosial Perusahaan kepada Masyarakat sehingga terjadi konflik yang berkepanjangan..dan sampai sekarang belum ada jalan keluar yang dapat diambil untuk memecahkan permaslahan yang ada

    BalasHapus
  2. Hal : Permohonan Jasa Konsultan Bank Garansi dan Surety Bond


    Kepada Yth,
    Pimpinan /HRD
    Di-
    Tempat

    Dengan Hormat,
    Besama ini Kami PT. ANDIRA MITRA PERSADA adalah Perusahaan yang Profisional Dalam Bidang Jasa Konsultan Bank Garansi dan Asuransi. Perusahaan Kami memiliki Keunggulan dari yang lainnya Proses Cepat, Tanpa Agunan, Rate Bisa Dinegosiasikan, Polis Bisa Di Cek Keapsahanya, dan Polis Kami Antar.

    Adapun beberapa Prodact yang Kami Tawarkan antara lain :
    1. JAMINAN PENAWARAN /BID BOND
    2. JAMINAN PELAKSANAAN /PERFORMANCE BOND
    3. JAMINAN UANG MUKA /ADVANCE PAYMENT BOND
    4. JAMINAN PEMELIHARAAN /MAINTENANCE BOND
    5. JAMINAN PEMBAYARAN / SP2D
    6. JAMINAN PENGADAAN BARANG
    7. JAMINAN EXPORT INPORT/ COSTUMS BOND

    Demikian hal ini Kami ajukan dengan harapan dapat diberikan kesempatan untuk bekerjasama yang baik dan berkesinambungan. Atas kerjasama dan perhatiannya kami ucapkan terimakasih.

    Hormat Kami.
    Manager Marketing

    ZAHRI RAMADHAN

    Tlp ; 021-21279926 - 021-21279945
    Hp/Wa ; 081250001078
    Email ; zahriramdhan.amp@gmail.com
    Webset ; www.andiramitrapersada.com
    Alamat ; Jln. Kalibata Selatan 1 No. 19A Jakarta Selatan

    BalasHapus